Pj Wako Pangkalpinang Ikuti Rakor Isu Strategis Pilkada Dan Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Bersama Mendagri
PANGKALPINANG – Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan didampingi Sekda Kota Pangkalpinang mengikuti rapat koordinasi terkait isu-isu strategis pelaksanaan Pilkada dan tata kelola penyelenggaraan pemerintah daerah, yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri secara virtual, Rabu (27/3).
Rapat koordinasi ini diikuti oleh para penjabat (Pj) kepala daerah di Indonesia. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menuturkan penjabat kepala daerah memiliki tugas yang sama dengan kepala daerah definitif. Untuk itu ia meminta para Pj dapat melaksanakan penugasan dengan baik.
Tito menyebut, Pj bertugas mengisi kekosongan usai habisnya masa jabatan kepala daerah agar roda pemerintahan berjalan dan pelayanan publik tetap berjalan untuk menunjukkan kehadiran negara.
“Perilaku juga harus menyesuaikan dengan tujuan itu. Prinsip ini dijadikan langkah dalam menjalankan tugas. Sebagai penjabat kepala daerah ini harus loyal dengan pimpinan tertinggi yakni presiden dan tentunya dengan Mendagri sebagai yang mengesahkan penjabat kepala daerah,” ujar Tito.
Ia menambahkan, Kemendagri akan melakukan evaluasi pelaksanaan tugas penjabat kepala daerah secara rutin dan berkala. Penjabat kepala daerah, tambah Tito, harus memiliki kinerja yang lebih baik.
“Pj wali kota dan bupati disahkan melalui keputusan Mendagri, tapi saya menyerahkan ke presiden sebagai bentuk hormat saya terhadap pimpinan tertinggi. Saya hanya menyerahkan tiga nama pilihan terbaik lalu presiden yang memutuskan siapa,” ucap Tito.